Memang pada hari ini dengan keadaan cuaca yang sangat panas namun peserta pawai dengat semangat dan berlangsung meriah di depan Istana Siak Sri Indrapura, Riau.
Turut serta seluruh kecamatan-kecamatan di Kabupaten Siak diantaranya Kecamatan Tualang, Siak, Kerinci Kanan, Sabak Auh, Sei Apit, Bungaraya, Kandis, Mempura, Minas, Pusako, Mandau, Dayun, Lubuk Dalam, Koto Gasib.
Namun ada juga dari Kabupaten selain Siak yakni Rokan Hulu dan Meranti, serta Kota Madya Provinsi Riau Pekanbaru.
Provinsi selain Riau , Batam, Banjarmasin, Jambi, Daik Lingga serta dari luar negeri diantaranya dari Pahang dan Kuala Lumpur.
Bupati Siak Alfedri mengatakan Pawai Budaya Internasional 2019 di Siak Sri Indrapura ini bersempena dengan HUT Kabupaten Siak ke-20. Semua perserta diikuti oleh 24 tim, 14 tim dari setiap kecamatan dan 10 tim dari luar Kabupaten Siak. Ada kabupaten lain dan provinsi lain se-Indonesia serta dari luar negeri ungkap: alfedri.
Namun sentu ini membawa misi sebagaimana memperkenalkan budaya masing-masing daerah, provinsi dan luar negeri. Ini serumpun seni budaya melayu, harapannya agar siak menjadi pusat kebudayaan melayu di indonesia,” ungkap. Alfedri.
Kebudaya ini memperkenalkan khazanah seni budaya disetiap Kecamatan, Kabupaten masing-masing tetapi tidak terlepas dengan tema tahun ini
Siak Hijau Siak Lestari , jadi berakar dari alam pelestarian lingkungan hidup. Siak sudah ada Peraturan Bupati (Perbup) Siak Kabupaten Hijau.(rls/Jhony).