PEKANBARU, cebernews.co – Dalam rangka percepatan pembicaraan awal persiapan APBD 2021 dengan harapan APBD Pro rakyat yang Efesien dan Akuntabel, Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau melakukan Konsultasi dengan Gubernur Riau yang di laksanakan digedung DPRD Prov Riau Kamis (16/01/2020).
Pada rapat tersebut, dilakukan Sinergisitas untuk bisa diharapkan melahirkan APBD yang lebih memprioritaskan belanja publik, pada kesempatan itu DPRD Provinsi Riau dan Gubernur Riau sepakat bahwa bantuan keuangan Daerah di buka kembali khusus untuk kegiatan yang di kerjakan Provinsi pada sebelumnya terkesan mangkrak karena kewenangan maka harus di selesaikan.
Pada pertemuan tersebut, DPRD Prov Riau dan Gubernur Riau juga sepakat bantuan rumah Ibadah bisa di maksimalkan di tahun 2021 melalui Dana Hibah Fisik, dan tidak dalam bentuk keuangan. yang akan sinergikan dengan kabupaten kota untuk pembiayaan seluruh kebutuhan anak yatim di Provinsi Riau.
Saat dikonfirmasi awak media seusai acara pertemuan, Wakil ketua DPRD Provinsi Riau H. Zukri Menjelaskan bahwa DPRD Prov Riau ingin bantuan Rumah ibadah seperti Mesjid, Pondok Pesantren dan bantuan Anak yatim Menjadi Prioritas Pemerintah Provinsi Riau.
Lebih lanjut, Zukri menyampaikan bahwa bagaimana memang mengakomodir untuk bantuan anak – anak yatim yang bisa di MoU jadi bajaj shaering antara Kabupaten/Kota dan Provinsi.
“hendaknya bantuan untuk anak – anak yatim itu betul- betul direkomendasi dan dibantu oleh pemerintah daerah, dan juga akan diprioritaskan untuk bantuan rumah ibadah, seperti Masjid dan Pondok Pesantren yang beruba bantuan Fisik,”Ungkap Wakil Ketua DPRD Prov Riau yang Akrab dipanggil Bang Kri ini.
Hadir Pada kesempatan itu, Gubernur Riau, Ketua DPRD Provinsi Riau, Wakil Ketua DPRD H. Zukri, Anggota DPRD Prov Riau dan Para undangan lainnya.(rls)