• 3 Maret 2025 23:45
  • Last Update 3 Maret 2025 12:01 12: 01: 16
Jalan Poros Jepun Desa Telaga Baru Menjadi Sorotan Masyarakat, Pemerintah Terkesan Tak Merespon

Jalan Poros Jepun Desa Telaga Baru Menjadi Sorotan Masyarakat, Pemerintah Terkesan Tak Merespon

Meranti I Cebernews.co – Jalan Merupakan salah satu akses paling utama di Desa-Desa, apalagi daerah yang termasuk wilayah terisolir dan daerah perbatasan dengan kawasan internasional.

Bahwa dengan jalan masyarakat dapat beraktifitas, selain untuk lalulintas juga dapat berfungsi sebagai jalan prekonomian bagi masyarakat di Desa untuk mengangkat hasil tamanan mereka agar dapat dipasarkan ke konsumen.

Seperti halnya dengan jalan poros Desa Telaga Baru Kecamatan Rangsang Barat Kabupaten Kepulauan Meranti yang panjangnya sekitar 5 Km kondisinya saat ini sangat memprihatinkan.
Jalan ini bernama jalan poros Jepun, memang merupakan salah satu jalan poros yang menghubungi antar Desa Telaga Baru dengan Desa Sendaur yang sehari-harinya di lalui oleh masyarakat kedua Desa tersebut, kini jalan itu rusak parah.

Terkait dengan kondisi jalan poros di Desa Telaga Baru ini, salah satu tokoh pemuda di desa Telaga baru Kecak, Rabu 1/5/2024, kepada wartwan Cebernews.co mengatakan seharusnya pemerintah Kabupaten peduli terhadap kondisi jalan-jalan Kabupaten yang ada di pelosok Desa dan Kecamatan terutama daerah yang merupakan batas-batas internasional, karena jalan poros tersebut tidak bisa di bangun atau direhab dengan anggaran Dana Desa, untuk itu kepada instansi terkait yang menangani persoalan pembangunan jalan Di Desa seharusnya tau bagai mana keluhan masyarakat akibat jalan poros desa yang rusak parah , jelasnya .

Menurut dia bahwa jalan poros Jepun itu dibangun sejak zaman pemerintahan Kabupaten Bengkalis sekitar tahun 2002. Usia jalan ini sudah mencapai 20 tahunan lebih.
Namun sejak dimekarkan menjadi Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2009 jalan poros ini tak pernah tersentuh oleh pembangunan atau adanya perbaikan sementara jalan ini yang merupakan satu-satunya jalan yang cukup tua di Desa ini serta banyak historisnya , Jelas ketua pemuda tersebut.

Kepala Desa Telaga Baru Kecamatan Rangsang Barat Nuradi saat di konfirmasi terkait kondisi jalan poros di Desanya, ia mengakui memang benar jalan poros Jepun ini seakan tak layak di lalui sepanjang kurang lebih 6 Km, sebenarnya jalan ini melintasi 2 Dusun yaitu dusun karet, Dusun kelapa dan Dusun Rumbia karena semua sisi jalan ini dapat dikatakan sudah rusak parah apa lagi pada sisi ujung jalan menuju ke Desa Sendaur cukup memprihatinkan terkadang ada yang terjatuh kalau menempuh jalan ini untuk menuju ke Desa sebelah. Dengan ini kami berharap kepada pihak pemerintah Kepulauan Meranti agar dapat memperhatikan keadaan jalan terutama jalan Jepun Desa Telaga baru ini agar segera di perhatikan oleh pihak berwenang tutupnya.

Laporan : Abu Sofyan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *