By Tambang – Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Nurilahi Ali, SP.MMA di dampingi oleh Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau diwakili oleh Kakoorsis SPN AKBP Drs. Rapiden Sagala, M.H memberikan pembekalan kepada siswa Bintara Polri SPN Polda Riau Gelombang II T.A 2024 Terkait Pembangunan Pertanian Menuju Ketahanan Pangan yang dilaksanakan di Gedung Graha Bhayangkara SPN Polda Riau Kecamatan Tambang. Jum’at (13/12/2024).
Pembekelan ini bertujuan untuk menambah wawasan dan keterampilan dalam proses pendidikan dan pelatihan bagi siswa Diktuk Bintara Polri SPN Polda Riau Tahun Anggaran 2024.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Nurilahi Ali, SP.MMA menyampaikan selamat kepada siswa Diktuk Bintara Polri SPN Riau yang hari ini melaksanakan pembekalan yang saat ini juga memasuki tahap akhir pendidikan.
Nurilahi Ali dalam paparannya menyampaikan bahwa Ketahanan pangan merupakan fondasi bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan nasional. Tanpa pangan yang memadai, sulit untuk mencapai kemajuan ekonomi.
Dirinya juga paparkan tentang faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan diantaranya Kondisi Ekonomi, Politik, Sosial dan Keamanan, Selanjutnya Nurilahi juga jelaskan, ketersediaan pangan merupakan faktor utama dalam mencapai ketahanan pangan.
Ketersediaan pangan terkait erat dengan produksi, distribusi, dan keragaman pangan. Indonesia memiliki potensi sumber daya alam yang besar untuk menghasilkan pangan, namun masih terdapat beberapa kendala yang perlu diatasi.
Produksi pangan di Indonesia masih dihadapkan pada beberapa tantangan, seperti terbatasnya luas lahan pertanian, kurangnya penggunaan teknologi modern, dan infrastruktur yang belum memadai. Distribusi pangan juga menjadi tantangan. Masih banyak daerah terpencil di Indonesia yang sulit dijangkau oleh jalur distribusi pangan, sehingga menyebabkan kekurangan pangan. Ungkap Nurilahi Ali.
Kadis Pertanian juga mengatakan, betapa pentingnya peran Polri dalam ketahanan pangan terutama dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan lokal, mengawasi dan menjaga stabilitas harga pangan di pasar dan berkolaborasi dengan pihak terkait dalam penanganan bencana yang mempengaruhi ketersediaan bahan pangan.
Kemudian dirinya juga menyampaikan, Pemerintah memiliki peran sentral dalam menjaga ketahanan pangan. Beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh pemerintah diantaranya meningkatkan produksi pangan, perlu mendorong peningkatan produksi pangan melalui program pengairan, penyediaan pupuk dan pestisida, serta pengembangan teknologi pertanian yang ramah lingkungan.
Sementara itu, Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau diwakili oleh Kakoorsis SPN AKBP Drs. Rapiden Sagala M.H menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar yang telah memberikan ilmu , wawasan dan pendidikan tentang pembangunan pertanian menuju ketahanan pangan kepada siswa Diktuk Bintara Polri SPN Polda Riau semoga ilmu yang diberikan hari ini bermanfaat nantinya bagi siswa Diktuk Bintara SPN Polda Riau. (Ags).