By XIII Koto Kampar – Penjabat Bupati Kampar Hambali, SE,M, BA, MH, Hadir mendampingi diantaranya Anggota DPRD Kampar Dapil I Mutia Restiana, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kampar Suhermi, ST. Kepala BAPPEDA Kampar Ardy Mardiansyah, Camat XIII Koto Kampar Zulfikar, Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar.
Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan itu digelar di Aula Astaka MTQ Kecamatan XIII Koto Kampar (21/1/2025).
Dalam arahannya Pj.Bupati Kampar menjelaskan kita berharap pada acara Musrenbang Kecamatan ini,mampu menghadirkan proses perencanaan pembangunan partisipatif, dan melibatkan seluruh unsur Masyarakat di kecamatan, sehingga bermuara pada tercapainya dokumen perencanaan yang semakin berkualitas dan Inklusif.
“Musrenbang ini merupakan salah langkah menyampaikan aspirasi pembangunan yang dibutuhkan masyarakat “ujarnya.
Hambali menambahkan RKPD Kabupaten Kampar yang disusun saat ini merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah Tahun 2026, yang didasari oleh Arah Kebijakan Pembangunan Daerah pada Dokumen RPD Kabupaten Kampar Tahun 2023-2026 dengan memperhatikan Prioritas Pembangunan Nasional dan Prioritas Pembangunan Propinsi Riau.
Hambali juga mengatakan Musrenbang Kecamatan XIII Koto Kampar Tahun 2025 ini merupakan wadah musyawarah yang melibatkan seluruh stakeholder di Kecamatan untuk merumuskan lebih lanjut Usulan Musrenbang Desa menjadi usulan musrenbang kecamatan yang nantinya akan dituangkan kedalam Rancangan Renja Perangkat Daerah dan dibahas di dalam Forum Gabungan Perangkat Daerah.
Pj. Bupati Kampar menjelaskan musrenbang Kecamatan ini merupakan kesempatan untuk menyelaraskan Perencanaan Pembangunan dari tingkat Desa dan Kecamatan dengan Perencana Pembangunan OPD.
“Untuk itu pergunakanlah kesempatan pada hari ini untuk menetapkan usulan prioritas Desa sesuai dengan arah dan kebijakan serta kamus usulan yang telah di sediakan oleh OPD di dalam SIPD”ujarnya.
Lebih jauh Hambali menjelaskan selain sumber pendanaan yang berasal dari APBD Kabupaten Kampar, masih ada peluang sumber-sumber pendanaan lainnya seperti, APBN, APBD Provinsi Riau dan CSR yang dapat menunjang kegiatan pembangunan di Kabupaten Kampar.
Selanjutnya kami berharap kepada Kepala Desa juga dapat menjalin Komunikasi yang Intens dengan Anggota DPRD Kabupaten Kampar Dapil ini, Sehingga Anggota DPRD Kabupaten Kampar memberikan Pokok-pokok Pikiran Pembangunannya lebih banyak untuk Kecamatan Ini.
Ia juga berpesan agar forum strategis pada hari ini dimanfaatkan secara maksimal, serta menjadi ruang diskusi konstruktif antara delegasi Desa dan UPTD di Kecamatan dengan OPD dalam rangka berpartisipasi aktif dalam Perencanaan Pembangunan Kabupaten Kampar Tahun 2026.
Hambali juga mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan pembangunan di Kecamatan dan OPD yang hadir, untuk selalu optimis dalam upaya menghadirkan kesejahteraan masyarakat yang menyeluruh dan berkeadilan, mempersiapkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia sebagai modal dasar untuk Pembangunan yang maju dan berkelanjutan, serta penerapan nilai Kampar yang Agamis dan Berbudaya untuk mewujudkan Kampar yang Maju dan Berkualitas.
Sementara itu,Camat XIII Koto Kampar,Zulfikar, S.Ag.M.Si di berharap hasil Musrenbangcam ini dapat menjadi pijakan untuk pembangunan yang inklusif dan merata. “Kami berharap program-program yang diusulkan dalam Musrenbangcam ini benar-benar memperhatikan kebutuhan masyarakat di tingkat akar rumput,” ucapnya.
Dengan berlangsungnya Musrenbangcam di Kecamatan XIII Koto Kampar, diharapkan perencanaan pembangunan Kabupaten Kampar tahun 2026 dapat disusun dengan lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, sehingga mampu mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.