Bangkinang – Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S, Sos, MT memimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024. Hadir dalam upacara itu diantaranya Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti, S,Ag, M,Si, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Hambali, SE, M,BA, MH, seluruh Pejabat Eselon II dan III serta ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar.
Upacara Hardiknas itu dipusatkan di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota, pada Jum’at (2/5).
Dalam pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti, Bupati Kampar menyampaikan peringatan Hari Pendidikan Nasional merupakan momentum untuk kita meneguhkan dan meningkatkan dedikasi, komitmen, dan semangat untuk memenuhi amanat konstitusi yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan yang terbaik, bermutu, dan berkemajuan bagi seluruh anak bangsa.
Ia menambahkan pada hakikatnya pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama, akhlak mulia, dan peradaban bangsa. Secara individual, pendidikan adalah proses menumbuhkembangkan fitrah manusia sebagai makhluk pendidikan (homo educandum) yang dengannya manusia menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan, dan berbagai kecerdasan yang memungkinkan mereka meraih kesejahteraan dan kebahagiaan material dan spiritual.
Ahmad Yuzar mengatakan karena itu sangat tepat ketika Presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas. Sebagaimana disebutkan dalam Asta Cita keempat, Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur. Melalui pendidikan, Presiden Prabowo berkomitmen memutus mata rantai kemiskinan.
Ia juga menjelaskan Presiden bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, pembelajaran digital, dan peningkatan kualitas, kualifikasi, serta kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi, peningkatan kompetensi, dan kesejahteraan.
Disisi lain, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti, dalam pidatonya juga mengingatkan keadaan dua minggu belakangan ini, titik api di wilayah Provinsi Riau khususnya di wilayah Kabupaten Kampar telah mulai muncul. Dengan demikian, diharapkan kepada semua pihak agar serius dalam pencegahannya, “Lebih baik mencegah dari pada mengobati”.
Kewaspadaan dan koordinasi dengan pihak terkait dalam menangani potensi bencana karhutla dengan menekankan pentingnya kerjasama antara POLRI, TNI, BPBD, dan masyarakat dalam mencegah dan menangani kebakaran hutan dan lahan, bersama-sama menjaga lingkungan kita dari ancaman bencana karhutla.
Selain itu, kepada para Camat dan Kepala Desa juga diminta untuk menyampaikan dan mensosialisasikan kepada masyarakat terkait antisipasi Karhutla di wilayah Kabupaten Kampar yang terus terjadi setiap tahunnya, saling mengingatkan, dan saling memberi informasi.
Pemerintah Kabupaten Kampar menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam menjaga hutan dan alam di Kabupaten Kampar, Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestarian hutan dan alam.
“Dengan semangat Hari Pendidikan Nasional mari kita saling bergandeng tangan, bahu membahu, dan bergotong royong mewujudkan “Pendidikan Bermutu untuk Semua”. Pungkasnya.
Dalam kesempatan itu juga Bupati Kampar menyerahkan penghargaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) diantaranya Juara III Pencak Silat yang diraih Faiqa Dea Prasetyo, dari SD IT Fitriah, Finalis Cabang Olahraga Senam yang diraih Friska Aura Fadri dari SDN 028 Rimbo Panjang, Juara III Karate dari SMP Muhammadiyah atas nama Adya Muzakki.(*)