Bangkinang – Bupati Kampar yang diwakili Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kampar Suhermi ST mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi dan Penetapan Koperasi Merah Putih bersama Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) secara Virtual atau Zoom Meeting.
Rakor itu langsung dipimpin Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Muhammad Tito Karnavian dan sejumlah pejabat dilingkungan Kementrian Dalam Negeri. Suhermi ST dalam kesempatan itu didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kampar Ir. Muhammad, Plt. Kepala Bagian Ekonomi Purwoko, Kepala Bidang stakeholder terkait. Zoom meeting itu digelar di Ruang Zoom Meeting Ruang Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kampar. (19/5)
Dalam keterangannya usai mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi bersama Kemendagri, Suhermi, ST menyampaikan dalam pengendalian inflasi di daerah perlu dilakukan langkah-langkah yang meliputi penguatan data ketersediaan bahan pokok, monitoring harga secara intensif, distribusi pangan yang efisien, intervensi pasar yang terukur, pengendalian transportasi logistik, serta peningkatan kerjasama antar daerah.
“Dan salah satu langkah lainnya yaitu melakukan gerakan pangan murah, hal tersebut berdasarkan instruksi dari Pemerintah Provinsi sebagai upaya dalam pengendalian inflasi di daerah” jelasnya.
Menindaklanjuti instruksi tersebut Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Ketahanan Pangan Kampar akan melakukan gerakan pangan murah dua kali dalam seminggu yang diselenggarakan setiap hari jum’at.
“Saya juga meminta untuk terus memantau komunitas pangan yang dihasilkan di Kampar seperti cabai, bawang dan lainnya, sehingga jika ditemukan kendala dan atau kekurangan pasokan dapat diatasi sesegara mungkin” Ujarnya
Suhermi berharap, semoga dengan langkah-langkah dan upaya yang dilakukan, Pengendalian Inflasi dapat diatasi dan dapat meningkatkan ketersediaan bahan dan stabilitas harga pasar dan pasokan pangan tetap terjaga.
Disisi lain Suhermi juga menjelaskan Rapat koordinasi tadi juga membahas persiapan Koperasi Merah Putih secara menyeluruh. Banyak hal penting yang dibahas, mulai dari rencana kerja hingga pembagian tugas. Pemda Kampar merasa optimis dengan progres yang telah dicapai dan siap berkontribusi penuh.
Ditambahkan Suhermi, Koperasi Merah Putih bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), dengan cara memberdayakan anggota dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.(*)